:strip_icc():format(jpeg)/klikdokter-media-buckets/medias/2321058/original/020540700_1604993154-Masalah-Kesehatan-Akibat-Penggunaan-Teknologi-shutterstock_1364213084.jpg)
Perkembangan teknologi yang demikian pesat semakin memudahkan kehidupan manusia. Akan tetapi, di balik banyak sisi positifnya, penggunaan teknologi membawa banyak masalah kesehatan pada segala usia.
Penggunaan media sosial di smartphone misalnya, berkontribusi pada kondisi kesehatan yang serius, termasuk depresi dan kecemasan.
Apa lagi dampak negatif teknologi bagi kesehatan? Berikut penjelasannya buat kamu.
:strip_icc():format(jpeg)/klikdokter-media-buckets/medias/2309660/original/022806100_1575098240-Cara-Mudah-Mengatasi-Mata-Kering-by-noppon-kobpima-123rf-120784231_s.jpg)
Menggunakan gadget selama berjam-jam dapat mengaburkan pandangan dan membikin mata selesai kering.
Tak hanya pada mata, anda pula becus merasakan sakit--haiddismenorea padakawasan tubuh lain, seperti kepala, leher dan alias bahu. Agar keadaan ini tak terjadi, terapkan 20-20-20.
Setiap 20 menit memandang layar gadget, gunakan 20 detik buat memandang keadaan lain, sejauh 20 kaki (setara dengan 6 meter).
Artikel Lainnya: Dampak dari Partikel Nano
Cara berbagai manusia menggunakan gadget dan komputer dapat berkontribusi terhadap perawakan yang salah. Melihat ke bawah dan membungkuk akan memberi tekanan berlebih pada leher dan tulang punggung.
Berjalanlah setelah sejam bekerja apabila memungkinkan agar menghindari perubahan postur.
Penggunaan teknologi yang terlalu dekat dengan masa tidur dapat menyebabkan kesulitan tidur. Penyebabnya ialah blue light dari gadget yang lanjut menstimulasi otak.
Blue light dapat mengganggu ritme sirkadian alias irama tubuh, sehingga menyulitkan seseorang buat tidur. Kamu pun becus seperti lebih lesu di hari berikutnya.
Hindari menggunakan gadget 1-2 tandawaktu--dindingjamtembok--tanganarloji sebelum tidur buat menghindari dampak negatif teknologi bagi kesehatan. Gantilah dengan aktivitas lain, seperti peregangan, membaca buku, alias mandi air hangat.
:strip_icc():format(jpeg)/klikdokter-media-buckets/medias/2308943/original/047219400_1571902199-Waspada-Kebiasan-Membungkuk-Saat-Menggunakan-Gawai-By-Hugo_34-Shutterstock_1349866214.jpg)
Penggunaan teknologi berlebih memicu terjadinya berbagai masalah kesehatan, seperti obesitas, penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan kematian dini. Kok bisa?
Itu karena teknologi membikin tubuh anda selesai mager alias malas gerak.
Oleh karena itu, lebih cantik manfaatkan teknologi yang mendorong produktivitas olahraga. Cara ini bisa menurunkan perilaku sedenter yang becus memicu penyakit.
Artikel Lainnya: Teknologi Vaksin COVID-19 Dapat Menjadi Obat Kanker di Masa Depan
Otak anak tetap berkembang dan lebih sensitif terhadap akibat teknologi. Masalah kesehatan, seperti ADHD, pula dapat terjadi pada remaja ketika menggunakan media digital secara berlebihan.
Alihkan screen time ke aktivitas fisik dan kesenangan lain yang tak membutuhkan memandang layar gadget alias elektronik lainnya.
:strip_icc():format(jpeg)/klikdokter-media-buckets/medias/2315705/original/076222000_1592222326-Ilustrasi-Bahaya-Pengaruh-Gawai-Bagi-Kesehatan-Mata-shutterstock_417586753.jpg)
Salah satu dampak negatif penggunaan teknologi bagi tubuh manusia ialah emosi terisolasi.
Media sosial pada hakikatnya dirancang buat menyatukan banyak orang, meski nyatanya tak selalu begitu.
Menurut sebuah studi, manusia dewasa berusia 19-32 tahun dengan penggunaan media sosial yang tinggi, tiga kali lebih seperti terisolasi secara sosial dibandingkan yang tak menggunakan media sosial sesering mereka.
Artikel Lainnya: Kenali Telemedicine, Teknologi buat Layanan Kesehatan
Interaksi media sosial yang absolut akan berdampak pada kadar depresi dan kecemasan yang rendah. Namun, keadaan sebaliknya pula terjadi.
Dengan interaksi media sosial yang negatif, seseorang akan mengalami kadar depresi dan kecemasan yang tinggi. Jadi, berhati-hati, ya!
Dampak negatif teknologi bagi kesehatan yang berikutnya ialah obesitas.
Orang yang makan sembari menggunakan gadget alias ngemil sembari menonton televisi akan cenderung memilih asupan tak sehat. Efeknya, risiko obesitas pun meningkat (apalagi andaikan kurang berolahraga).
Sangat krusial buat menjaga motif hidup sehat dengan konsumsi makanan bergizi seimbang dan rutin sport agar berat badanmu tetap ideal.
:strip_icc():format(jpeg)/klikdokter-media-buckets/medias/2313790/original/027592300_1586782849-Agar-Lancar_-Lakukan-XX-Aktivitas-Ini-Sebelum-Memulai-Rutinitas-WFH-shutterstock_1672542787.jpg)
Kesuburan pria dapat terganggu saat sering meletakkan laptop di pangkuan. Panas yang dihasilkan laptop becus memengaruhi kesehatan belakang zakar.
Hal setelah dikatakan dapat berujung pada penurunan kapasitas sperma pria, sehingga menurunkan kesuburan.
Jika anda mau menggunakan laptop dalam kedudukan duduk dengan lebih santai, sebaiknya gunakan meja penyangga agar laptop tak bersentuhan langsung dengan tubuh.
Selain itu, dengan menggunakan meja dapat membantu buat menjaga kedudukan yang ergonomis.
Artikel Lainnya: Melihat Perkembangan Teknologi Kesehatan di Era Digital
Ternyata, 1 dari 4 kecelakaan oto terjadi karena pengemudi sedang menggunakan ponsel pintar.
Hindari menggunakan gadget saat menyetir, agar konsentrasi dan perhatianmu tak terpecah. Risiko kecelakaan lampau rute pun becus ditekan.
Upaya pemerintah buat mencegah kecelakaan pula dilakukan dengan menilang pengendara kendaraan bermotor yang berkendara sembari menggunakan handphone.
Karena selain berisiko membahayakan diri sendiri, pula becus membahayakan manusia lain di sekitarnya.
Teknologi tentunya membawa berbagai faedah positif, apabila anda mengelolanya dengan tepat. Gunakan teknologi secara bijak agar terhindar dari macam - macam masalah kesehatan yang timbul di kemudian hari.
Jangan lewatkan informasi menarik dan ter-update seputar kesehatan, hanya di aplikasi KlikDokter. Kamu pula bisa chat dengan dokter via Live Chat andaikan punya pertanyaan mengenai kesehatan. Mari #JagaSehatmu selalu!
[RS]
Silakan Klik “Tanya Dokter” Untuk Mengajukan Pertanyaan Anda
Tanya Dokter