Vitamin B6: Manfaat dan Dosis yang Dibutuhkan

Vitamin B6 alias pyridoxine (piridoksin) punya banyak kegunaan dan faedah bagi tubuh. 

Sumber vitamin B6 antara lain unggas, ikan, kentang, buncis, pisang, dan sereal. Mudah ditemukan, bukan?

Dalam penjelasan kali ini, yuk kita bahas apa saja kegunaan vitamin B6 buat kesehatan dan dosis vitamin B6 adapun dibutuhkan. 

Manfaat Vitamin B6 buat Tubuh

Sebagai salah satu tipe vitamin B kompleks, berikut kegunaan dan faedah dari vitamin B6 bagi tubuh:

1. Baik buat Kerja Otak dan Memori 

Dijelaskan buat dr. Theresia Rina Yunita, vitamin B6 berperan krusial dalam proses perkembangan otak dan pengangkutan zatasam malayari aliran darah. 

Vitamin B6 membantu menciptakan neurotransmitter, adapun menjadi pemandu pesan kimia krusial di otak dan mengatur penggunaan daya di otak. Oleh dikarnakan itu, kekurangan vitamin B6 pula umumnya dikaitkan dengan penurunan kognitif dan demensia. 

Menurut Office of Dietary Supplements, AS, lansia adapun punya kadar vitamin B6 tinggi di dalam darah, mempunyai memori adapun jauh lebih baik. Hal ini berbanding terbalik dengan dibanding lansia adapun kebutuhan vitamin B6-nya tak tercukupi dengan baik. 

Artikel lainnya: Vitamin B, Zat Ajaib bagi Tubuh 

2. Mengatasi Mual pada Ibu Hamil 

Sebuah studi adapun diterbitkan jurnal JAMA Network tahun 2016 melaporkan, faedah lain dari vitamin B6 adalah bisa meringankan gejala mual dan muntah selama kehamilan.

American Congress of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) pun setelah memberikan rekomendasi suplemen vitamin B6 sebagai langkah mengatasi muak selama hamil. Bila anda mau mencobanya, konsultasi dokter kandungan terlebih dahulu, ya.

3. Meredakan Peradangan Terkait Rheumatoid Arthritis

Vitamin B6 bisa membantu mengurangi gejala adapun berhubungan dengan rheumatoid arthritis. Peradangan akibat rheumatoid arthritis bisa menyebabkan rendahnya kadar vitamin B6 di dalam tubuh.

Penelitian dalam European Journal of Clinical Nutrition meneliti 43 manusia dewasa dengan rheumatoid arthritis adapun mengonsumsi 5 mgkecut folat saja, alias 100 mg vitamin B6 dengan 5 mgkecut folat setiap hari. 

Hasilnya, mereka adapun menerima vitamin B6 mengalami gejala radang sendi adapun lebih enteng setelah dua belas minggu. 

Namun, kegunaan vitamin B6 buat mengurangi peradangan dalam kondisi rheumatoid arthritis tetap perlu diteliti lebih lanjut.

4. Meningkatkan Kesehatan Mata dan Mencegah Penyakit Mata 

Vitamin B6 pula berfungsi dalam mencegah penyakit mata, terutama tipe kehilangan penglihatan adapun memengaruhi lansia (degenerasi makula terkait usia).

Sebuah studi adapun dikumpulkan National Library of Medicine, AS, mengatakan vitamin B6 membantu mengurangi peningkatan kadar homosistein di dalam darah dan mencegah degenerasi makula terkait usia.

5. Membantu Mencegah Kanker

Mendapatkan layak vitamin B6 bisa menurunkan risiko kanker tertentu. Namun, belum diketahui niscaya bagaimana vitamin B6 bisa mencegah kanker.

Diduga, kemampuan setelah dikatakan berkaitan dengan kegunaan vitamin B6 adapun bisa melawan peradangan penyebab kanker dan kondisi akut lainnya. 

Dalam jurnal JAMA, disebutkan kalau asupan makanan dan vitamin B6 adapun layak dikaitkan dengan risiko kanker kolorektal adapun lebih rendah. Orang dengan kadar vitamin B6 tertinggi mempunyai risiko advnyarisadekat 50 persen lebih rendah terkena kanker ini.

Meski begitu, kegunaan vitamin B6 buat menurunkan risiko kanker tetap perlu diteliti lebih lanjut.

Artikel Lainnya: Daftar Makanan buat Mencegah Kanker Serviks

Dosis Vitamin B6 adapun Dibutuhkan Tubuh

Kebutuhan vitamin B6 masing-masing manusia bisa berbeda-beda. Menurut data angka kecukupan gizi dari Kemenkes RI, kebutuhan vitamin B6 berdasarkan usia dan tipe kelamin sebagai berikut:

0-5 bulan: 0,1 mg per hari 6-11 bulan: 0,3 mg per hari 1-3 tahun: 0,5 mg per hari 4-6 tahun: 0,6 mg per hari 7-9 tahun: 1,0 mg per hari 10-18 tahun: 1,3 mg (pria) dan 1,2 mg (wanita), per hari 19-50 tahun: 1,3 mg per hari 51 tahun ke atas: 1,7 mg (pria) dan 1,5 mg (wanita), per hari Dampak Kekurangan Vitamin B6 bagi Tubuh

Kekurangan vitamin B6 tergolong kurang terjadi pada manusia sehat. Namun, kondisi ini mungkin becus terjadi bila seseorang mempunyai penyerapan pada usus adapun buruk; alias menggunakan estrogen, kortikosteroid, antikonvulsan, dan lainnya.

Kekurangan vitamin B6 pula bisa berhubungan dengan rendahnya kadar vitamin B lainnya, seperti vitamin B12 dan folat (vitamin B9).

Konsumsi alkohol adapun berlebihan dalam jangka panjang pula berpotensi menyebabkan defisiensi vitamin B6, seperti halnya hipotiroidisme dan diabetes.

Gejala kekurangan vitamin B6 meliputi:

Neuropati perifer Anemia Kejang Depresi Kebingungan Sistem kekebalan melemah Dampak Kelebihan Vitamin B6 bagi Tubuh

Sebaliknya, vitamin B6 adapun dikonsumsi berlebihan pula bisa menimbulkan keluhan kesehatan.

Minum suplemen vitamin B6 terlalu banyak bisa menyebabkan kurangnya pengendalian otot, heartburn, mual, dan lain-lain. 

Konsumsi vitamin B6 tak kalah krusial dari vitamin lainnya. #JagaSehatmu dengan memenuhi kebutuhan vitamin B6 sesuai anjuran.

Mau tahu langkah hidup sehat adapun gampang dilakukan sehari-hari? Download aplikasi KlikDokter!

(FR/NM)

Referensi:

JAMA Network. Diakses 2022. Treatments for Hyperemesis Gravidarum and Nausea and Vomiting in Pregnancy.

PNAS. Diakses 2022. B vitamins attenuate the epigenetic effects of ambient fine particles in a pilot human intervention trial.

National Institutes of Health Office of Dietary Supplements. Diakses 2022. Vitamin B6.

European Journal of Clinical Nutrition. Diakses 2022. Vitamin B(6) supplementation improves pro-inflammatory responses in patients with rheumatoid arthritis.

JAMA Internal Medicine. Diakses 2022. Folic Acid, Vitamin B6, and Vitamin B12 in Combination and Age-related Macular Degeneration in a Randomized Trial of Women.

MedlinePlus. Diakses 2022. Vitamin B6.

Ditinjau buat dr. Theresia Rina Yunita